Showing posts with label pesawat. Show all posts
Showing posts with label pesawat. Show all posts

Monday, October 24, 2011

10 pertempuran kapal Induk paling Spektakuler




Kapal Induk (Aircraft Carrier), yang bertugas sebagai pangkalan pesawat tempur terapung,  merupakan Kapal Perang terkuat yang di kenal oleh manusia. Memiliki armada lengkap kapal induk sampai batas tertentu merupakan symbol kekuatan militer suatu Negara. Mari kita lihat 10 pertempuran yang melibatkan kapal induk dalam sejarah perang modern.

1.    Perang Falkland / Malvinas

Tanggal         : 2 April --14 June, 1982
Lokasi                        : Kepulauan Falkland (Islas Malvinas), Selatan Samudra Atlantik
Negara                       : Inggris vs Argentina
Kapal Induk : Inggris, 2 Kapal Induk (HMS Hermes dan HMS Invincible) VS 1 Kapal Induk   Argentina ( 25 of May)
Keterangan   : setelah menjalani 74 hari pertempuran, Argentina terkepung, memungkinkan Inggris untuk mempertahankan kepulauan ini kembali menjadi miliknya. Tentara Kerajaan Inggris mempergunakan 2 Kapal Induk dalam menyusun pasukan ampibi yang di gunakan mengambil alih Kepulauan Falkland dari serangan tentara Argentina.

2.    Pertempuran Teluk Leyte


Tanggal         : 23 --26 October, 1944
Lokasi                        : Leyte Gulf, eastern Philippines
Negara                       : Allies (United States and Australia) vs. Japan

Kapal Induk : U.S.: 9 Kapal Induk (USS Intrepid, Hornet, Franklin, Lexington, Bunker Hill, Wasp, Hancock, Enterprise, Essex) dan 8 Kapal Induk mini (Independence, Princeton, Belleau Wood, Cowpens, Monterey, Langley, Cabot, San Jacinto) vs Japan: 1 Kapal Induk (Zuikaku) and 3 light carriers (Zuiho, Chitose, and Chiyoda)
Keterangan   : Dengan 21 Kapal Induk yang mengambil bagian dalam pertempuran ini, perang Teluk Leyte telah menjadi pertempuran angkatan laut terbesar selama Perang Dunia ke dua. Setelah pertempuran selesai, pihak sekutu menjadi pemenang, sementara di sisi lain Kerajaan Jepang mengalami kekalahan dan kerugian terbesar, dengan semua Kapal Induk yang di milikinya tenggelam.

3.    Pertempuran Laut Filipina


Tanggal         : 19 --20 June, 1944
Lokasi                        : Mariana Islands, Philippine Sea
Negara                       : United States vs. Japan
Kapal Induk : U.S.: 7 fleet carriers (USS Hornet, Yorktown, Bunker Hill, Wasp, Enterprise, Lexington, Essex) and 8 light fleet carriers (Belleau Wood, Bataan, Monterey, Cabot, Princeton, San Jacinto, Cowpens, Langley) vs Japan: 5 fleet carriers (Taiho, Zuikaku, Shokaku, Junyo, Hiyo) and 4 light aircraft carriers (Chitose, Chiyoda, Zuiho, Ryuho)
Keterangan   : Inilah yang di sebut pertempuran “Kapal induk vs Kapal induk” terbesar dalam sejarah. Pertempuran ini menjadi mimpi buruk untuk kekalahan Angkatan Laut Kerajaan Jepang, mereka kehilangan tiga Kapal induk, lebih dari 550 – 645 pesawat serta ratusan pilot.

4.    Perang Santa Cruz


Tanggal         : 25 --27 October, 1942
Lokasi            : Santa Cruz Islands, southwestern Pacific Ocean
Negara           : Japan vs. United States
Kapal Induk : Japan: 2 fleet carriers (Shokaku and Zuikaku) and 1 light fleet carrier (Zuiho) vs U.S.: 2 fleet carriers (USS Enterprise and Hornet)
Keterangan   : pertempuran ini melibatkan pertempuran 4 kapal induk di zona pertempuran Pasifik selama Perang Dunia Dua berlangsung. Setelah perang ini usai, Kerajaan Jepang memperoleh kemenangan besar dengan kerusakan pada kapal induk musuh, saat Angkatan Laut Amerika Serikat kehilangan dua kapal Induknya, USS Enterprise dan Hornet, yang mengalami kerusakan berat.

5.    Perang Solomon Timur


Tanggal         : 24 --25 August, 1942
Lokasi            : Solomon Islands, Oceania
Negara           : Japan vs. Allies (United States and Australia)
Kapal Induk : Japan: 2 fleet carriers (Shokaku and Zuikaku) and 1 light fleet carrier (Ryujo) vs U.S.: 2 fleet carriers (USS Enterprise and Saratoga)
Keterangan   : Pertempuran ini dapat dianggap kemenangan taktis dan strategis untuk Angkatan Laut Amerika Serikat, karena Jepang kehilangan satu kapal induk ringan, lebih banyak kapal perang, pesawat tempur dan pilot. Serta terhambatnya  bantuan pasukan Jepang untuk Guadalcanal.

6.    Perang Midway


Tanggal         : 4 --7 June, 1942
Lokasi            : Midway Atoll, an unincorporated area of U.S
Negara           : Japan vs. United States
Kapal Induk : Japan: 4 fleet carriers (Akagi, Kaga, Hiryu and Soryu) vs U.S.: 3 fleet carriers (USS Yorktown, Enterprise and Hornet)
Keterangan   : Pertempuran secara luas dianggap sebagai pertempuran laut yang paling penting dari Kampanye Pasifik Perang Dunia II. Hal ini terbukti telah menjadi penentu kemenangan angkatan laut AS, sementara Angkatan Laut Kekaisaran Jepang kehilangan semua empat kapal induknya.

7.    Perang Laut Karang


Tanggal         : 4 --8 May, 1942
Lokasi            : Coral Sea, Australia
Negara           : Japan vs. Allies (United States and Australia)
Kapal Induk : Japan: 2 fleet carriers (Shokaku and Zuikaku) and 1 light fleet carrier (Shoho) vs U.S.: 2 fleet carriers (USS Lexington and Yorktown)
Keterangan   : Meskipun kemenangan taktis untuk orang Jepang dalam hal jumlah kapal musuh yang tenggelam, namun pertempuran ini terbukti menjadi kemenangan strategis bagi Sekutu. Lebih penting lagi, armada Jepang pembawa Shokaku dan Zuikaku - satu rusak dan yang lainnya dengan perlengkapan pesawat yang  habis - tidak dapat berpartisipasi dalam Pertempuran Midway, memberikan kontribusi signifikan terhadap kemenangan AS di pertempuran itu.

8.    Doolittle Raid


Tanggal         : 18 April, 1942
Lokasi            : Tokyo and other Japanese cities
Negara           : United States vs. Japan
Kapal Induk : U.S.: 2 fleet carriers (USS Hornet and Enterprise)
Keterangan   : Itu adalah serangan udara pertama oleh Amerika Serikat untuk menyerang Kepulauan Depan Jepang selama Perang Dunia II. Setelah serangan itu, sebagian besar awak B-25 yang terjun ke China akhirnya berhasil sampai dengan selamat dengan bantuan warga sipil Cina dan tentara China.


9.    Serangan Pearl Harbor


Tanggal         : 7 December, 1941
Lokasi            : Pearl Harbor, Hawaii
Negara           : Japan vs. United States
Kapal Induk : Japan: 6 fleet carriers (Akagi, Kaga, Soryu, Hiryu, Shokaku, and Zuikaku)
Keterangan   : serangan militer Jepang yang menenggelamkan empat kapal perang AS dan dua kapal perusak, merusak banyak kapal lainnya, dan menyebabkan hilangnya 2.000 tentara Amerika.Itu dianggap sebagai kejutan besar bagi rakyat Amerika dan awal mula masuknya Amerika ke dalam Perang Dunia II di Pasifik dan di Eropa.



10. Pertempuran Taranto


Tanggal         : 11 --12 November, 1940
Lokasi            : Taranto, Italy
Negara           : United Kingdom vs. Italy
Kapal Induk : UK: 1 fleet carrier (HMS Illustrious)
Keterangan   : Dalam pertempuran ini, untuk pertama kali dalam sejarah Royal Navy mengerahkan semua Kapal induk dan kapal perang miliknya digunakan untuk menyerang, terbang dengan mempergunakan sejumlah kecil pembom torpedo. Dalam sebuah kemenangan gemilang untuk Royal Navy, armada Italia kehilangan sekitar setengah kekuatannya hanya dalam satu malam.



Monday, October 17, 2011

Mengenal beberapa jenis pesawat amphibi



Pesawat amphibi merupakan jenis pesawat yang dapat beroperasi di wilayah perairan, dengan adanya kelebihan tersebut, pesawat amphibi mampu menjangkau kawasan – kawasan terpencil yang tidak memiliki landasan untuk pesawat terbang, kemampuannya yang unik tersebut akan menguntungkan bagi transportasi untuk orang – orang yang bertugas di wilayah yang tidak dapat terjangkau moda tradisional.

Fungsi pesawat amphibi yang lainnya adalah sebagai pesawat penumpang, pesawat patrol pada tugas – tugas militer dan lingkungan hidup, pesawat medis untuk pertolongan cepat dan mendadak di daera terpencil, yang terakhir sebagai pesawat kargo, untuk mengangkut bahan2 dan peralatan yang penting di wilayah terpancil, seperti kilang minyak lepas pantai, daerah bencana alam, dan lainnya.

Berikut adalah beberapa jenis pesawat amphibi untuk kita ketahui

Sukhoi/Beriev Be-103


Pesawat seharga US$ 1,500,000 ini adalah pesawat amphibi buatan Perusahaan Pesawat Beriev, di Negara Rusia, pesawat ini dapat menembus wilayah perairan darat (sungai, danau, rawa - rawa) serta wilayah perairan laut. Pesawat ini dapat di rancang dengan berbagai macam kegunaan, antara lain, sebagai pesawat penumpang, pesawat kargo dan pesawat medis.

Bentuknya yang paling mungil diantara pesawat – pesawat amphibi yang lainnya, memiliki mesin penggerak di atas sayapnya, bukan seperti struktur pesawat konvensional lainnya yang terletak di samping sayap.




Satuan
Mesin
2 × Teledyne Continental fuel-injected
Daya
210.00 Horsepower
Peralatan Penerbangan
Avidyne Entegra
Jarak Tempuh
460 NM atau 852 Kilometer
Kecepatan maksimum Jelajah
241.40 km per hr     
Tinggi Kabin
1.23 metres
Lebar Kabin
1.25 metres
Panjang Kabin
3.20 metres
Panjang Keseluruhan
10.65 metres     
Berat Maksimum Take Off
2,272.99 kgs
Beban Muatan Maksimum
544.77 kgs
Kapasitas Tangki
340.69 litres
Jumlah pasukan yang dapat di angkut
5 Orang
Efesiensi Bahan Bakar
2.17 km per litre
Panjang Landasan Take off Min
340.00 metres
Panjang Landasan Landing Min
460.00 metres
Volume ruang bagasi
0.31 cubic metre









Cessna Caravan Amphibian



Pesawat amphibi buatan Cessna merupakan jenis pesawat amphibi yang paling banyak di pergunakan di dunia. Pesawat ini telah di produksi sebanyak 2000 unit di seluruh dunia dengan harga berkisar US$ 1,800,000 - US$ 2,022,450.

Caravan dapat mengangkut sekitar 9 – 14 orang dalam sekali penerbangan, sehingga fungsi utamanya adalah pesawat perintis untuk daerah – daerah sulit di jangkau oleh pesawat – pesawat berbadan besar.

Selain berfungsi sebagai pesawat penumpang, Caravan berfungsi juga sebagai pesawat kargo dan pesawat medis untuk wilayah – wilayah yang sulit di jangkau alat transportasi konvensional.



Satuan
Mesin
1 X PT6A- 114A
Daya
675.00 Horsepower
Peralatan Penerbangan
Garmin G1000 glass cockpit
Jarak Tempuh
790 NM atau 1,463  Kilometer
Kecepatan maksimum Jelajah
300.00 km per hr     
Tinggi Kabin
1.31 metres
Lebar Kabin
1.58 metres
Panjang Kabin
3.87 metres
Panjang Keseluruhan
11.86 metres     
Berat Maksimum Take Off
3,628.80 kgs
Beban Muatan Maksimum
1,385.75 kgs
Kapasitas Tangki
1,268.11 litres
Jumlah penumpang yang dapat di angkut
9 – 14 Orang
Efesiensi Bahan Bakar
1.00 km per litre
Panjang Landasan Take off Min
585.22 metres
Panjang Landasan Landing Min
318.52 metres
Volume ruang bagasi
3.16 cubic metre


Bombardier CL 415



Bombardier CL 415 merupakan pesawat amphibi buatan Bombardier Aerospace, Negara Kanada yang fungsi utamanya sebagai pembom wilayah kebakaran hutan dan lingkungan hidup serta untuk membuat hujan buatan. Pesawat ini dapat mengangkut 6.140 liter air dari sumber air terdekat, kemudian secara otomatis dapat mencampurkannya dengan bahan kimia yang di butuhkan dalam badannya serta akan langsung dapat di pergunakan untuk memadamkan kebakaran tanpa perlu melakukan isi ulang.

Pesawat seharga USD$ 26,000,000 – 32,000,000 ini telah di produksi dan di pergunakan di seluruh dunia sebanyak 76 unit, di perkenalkan semenjak tahun 1994, Bombardier telah berjasa dalam usaha pemadaman hutan di Canada.




Satuan
Mesin
2 X Pratt & Whitney Canada PW123AF
Daya
2,380.00 Horsepower
Peralatan Avionik
-
Jarak Tempuh
1,319 NM atau 2,443 Kilometer
Kecepatan maksimum Jelajah
359.00 km per hr     
Tinggi Kabin
1.90 metres
Lebar Kabin
2.40 metres
Panjang Kabin
9.40 metres
Panjang Keseluruhan
19.80 metres     
Berat Maksimum Take Off
19,890.36 kgs
Beban Muatan Maksimum
2,903.04 kgs
Kapasitas Tangki
5,791.09 litres
Jumlah penumpang yang dapat di angkut
9 Orang
Efesiensi Bahan Bakar
0.42 km per litre
Panjang Landasan Take off Min
813.82 metres
Panjang Landasan Landing Min
664.46 metres
Volume ruang bagasi


Be-200




Beriev Be-200 merupakan pesawat amphibi multi fungsi, yang di desain oleh Beriev Aircraft Company di Negara Rusia. Pesawat ini di pergunakan untuk bermacam – macam fungsi, antara lain adalah sebagai pemadam kebakaran hutan, patrol di wilayah perairan, pesawat kargo atau juga berfungsi sebagai pesawat penumpang.

Pesawat ini dapat mengangkut 12.000 ton air, atau juga dapat mengangkut 72 penumpang dalam sekali penerbangan, dalam proses pencarian dan penyelamatan, Be-200 dapat mengangkut 45 orang korban dari lokasi kecelakaan.




Satuan
Mesin
2 × Progress D-436TP turbofans
Daya
-
Peralatan Avionik
ARIA 200-M integrated avionics system
Jarak Tempuh
1,305 NM atau 2,100 Kilometer
Kecepatan maksimum Jelajah
700 km/h
Tinggi Kabin
8.9 m
Lebar Kabin
-
Panjang Kabin
-
Panjang Keseluruhan
32.0 m
Berat Maksimum Take Off
37,900 kg
Beban Muatan Maksimum
12,000 kg
Kapasitas Tangki
-
Jumlah penumpang yang dapat di angkut
72 Orang
Efesiensi Bahan Bakar
-




Sumber pustaka :

  1. http://en.wikipedia.org/wiki/Amphibious_aircraft
  2. http://en.wikipedia.org/wiki/Beriev_Be-200
  3. http://www.sukhoi.org/eng/planes/
  4. http://planetagadget.com/2007/11/22/beriev-be-200/
  5. http://en.wikipedia.org/wiki/Cessna_208_Caravan
  6. http://www.sukhoi.org/eng/planes/civil/be-103/
  7. http://en.wikipedia.org/wiki/Beriev_Be-103
















Total Pageviews

Followers

Archive

 

© 10-5-2014 Empuss miaww. All rights resevered. Designed by Diubah karena banyak script anehnya

Back To Top