Roket Katyusha digunakan oleh Hizbullah dan di luncurkan dari Lebanon ke wilayah utara Israel. Selain Katyusha, jenis roket lain yang di miliki oleh pejuang Palestina antara lain, Al Quds, di buat oleh organisasi Jihad Islam palestina, roket Kafah di buat oleh kelompok Fatah, roket Seraya dibuat oleh Tanzim dan roket al – Nasir.
Roket Ktyusha pada awalnya adalah salah satu roket yang dipergunakan selama berlangsungnya Perang Dunia ke II. Roket ini di buat oleh soviet puluhan tahun lalu, tepatnya pertengahan tahun 1930 an, dibuat untuk angkatan udara Soviet dalam dua varian, dimana roket berdiameter 82-mm dipasang di pesawat tempur untuk tugas pertempuran udara, dan 132-mm di pergunakan untuk fungsi pemboman.
Produksi roket jenis ini terus berlanjut setelah PD II. Dan variannya telah di ekspor ke lebih dari 50 negara, salah satu Negara yang menggunakan roket ini antara lain adalah Negara – Negara yang berada di wilayah timur tengah, seperti Iran, Syria, dan Mesir yang di pergunakan dalam perang “6 hari” melawan Israel tahun 1967. Iran juga mengembangkan jenis roket ini untuk industry pertahanan dalam negerinya dengan berbagai model pengembangan, dan juga mengekspor senjata ini ke Syria dan Libanon.
Tahun 2004, pimpinan Mossad melaporkan bahwa Hizbullah memiliki persenjataan lengkap, antara lain 13,000 roket, dimana sebahagian besar adalah type roket katyusha yang menjangkau jarak 25 Km, 500 roket Fajr-3 dan Fajr-5 yang menjangkau jarak 45 – 75 Km.
Meskipun memiliki daya rusak dan berjarak tempuh pendek. Katyusha dan Qassam memberikan kerugian besar bagi Israel, karena sangat sulit untuk melacak serangan kedua jenis roket tersebut dengan system radar mereka. Israel juga telah berusaha melacak pabrik pembuatannya dan menghancurkannya, namun pejuag Palestina tetap dapat dengan mudah membuatnya, karena hanya memerlukan biaya sedikit, teknologi sederhana dan daya hancur yang cukup merusak.
Banyak romur yang telah beredar mengatakan bahwa Iran juga telah membantu Hizbullah dengan persenjataan berteknologi lebih tinggi seperti roket anti tank dan peluncur roket dari darat ke udara.
0 komentar:
Post a Comment